23 Juli 2013

24 Titik Rawan Macet dan Longsor di Bogor

Rental Mobil Jakarta - Polres Bogor memetakan 24 titik rawan kemacetan, longsor dan kriminalitas di wilayah jalur mudik. Masyarakat yang melintas jalur mudik di wilayah Kabupaten Bogor dihimbau meningkatkan kewaspadaan. Apalagi, untuk beberapa wilayah Kabupaten Bogor seperti Puncak masih diguyur hujan dengan intensitas yang masih tinggi.

Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Polisi Asep Safrudin, Minggu (21/7) mengatakan sebagian besar wilayah yang rawan bencana maupun rawan kemacetan berada di wilayah Puncak. Dengan intensitas hujan yang masih tinggi, diperkirakan potensi kecelakaan dan longsor pun masih cukup besar.

Pikiran Rakyat, 22/7
"Untuk di kawasan Puncak, ada 12 titik rawan kecelakaan dan 10 titik rawan longsor. Maka dari itu konsentrasi petugas saat menjelang mudik Lebaran sebagian besar terpucat di kawasan Puncak," kata Asep.

Untuk wilayah Puncak, titik yang merupakan titik rawan kemacetan misalnya Simpang Gadog, Pasi Muncang - Puncak, Lapak Buah Pandan Sari, Simpang Pasir Angin, Simpang Megamendung, Simpang Pancoran, Simpang Pasar Buah, Simpang Cisarua, Taman Safari, Masjid Attawun, Pasar Clawi dan Pasar Tumpah Ciawi.


Selain wilayah Puncak beberapa wilayah yang juga rawan kemacetan dan kecelakaan berada di jalur Bogor - Ciawi - Sukabumi (Bocimi). Sebagian besar kemacetan akibat aktivitas pasar maupun pasar tumpah, yakni di Pasar Cikereteg dan Pasar Caringin. Wilayah lain yang juga mempunyai kerawanan tinggi misalnya Pasar Ciluar, Pasar Cibinong dan Pasar Leuwiliang.

Kepala Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kabupaten Bogor Soebiantoro mengatakan pihaknya telah menyiapkan 10 posko pengamanan dan 960 personel untuk menghadapi arus mudik dan balik Lebaran.

Posko akan ditempatkan di titik-titik rawan di kemacetan dan kecelakaan di sepanjang jalur mudik. Sumber Pikiran Rakyat 22 Juli 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar